5 Cara Mudah Meningkatkan Trombosit Bagi Penderita DBD

DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan dapat mengakibatkan penurunan jumlah trombosit dalam darah, meningkatkan risiko perdarahan. Artikel ini memberikan informasi mengenai lima cara mudah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan jumlah trombosit, seperti mengonsumsi makanan yang kaya zat besi, vitamin D, asam folat, vitamin K, dan vitamin C. Selain itu, artikel juga menyoroti pentingnya istirahat yang cukup dan menghindari aktivitas fisik yang berat bagi penderita DBD, serta pentingnya konsultasi dengan dokter untuk pemantauan yang tepat.

2 May, 2024 - 23:35
5 Cara Mudah Meningkatkan Trombosit Bagi Penderita DBD
Konsumsi makanan berupa sayuran hijau, bisa membantu meningkatkan trombosit bagi penderita DBD.

INDONEWSPORTAL.COM - Penyakit demam berdarah dengue (DBD) sasarannya tidak memandang usia. Penderita DBD tertular akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

Pada penderita DBD akan berimbas menurunnya jumlah trombosit dalam darah. Dan risiko yang terjadi bisa mengalami pedarahan.

Kadar trombosit dalam darah yang normal yaitu sekira 150.000-450.000 mcl. Adapu trombosit berupa keping darah yang berperan penting, untuk proses pembekuan darah di dalam tubuh.

Oleh karena itu, menjaga kadar trombosit dalam tubuh sangat penting bagi setiap orang.

Ada 5 cara mudah yang bisa dilakukan untuk meningkatkan trombosit dalamdarah bagi penderita DBD. Berikut cara-caranya:

1. Mengkonsumsi Makanan Mengandung Zat Besi

Makanan yang mengandung zat besi bagus untuk tubuh, salah satu manfaatnya yaitu untuk pembentukan sel darah, terutama trombosit.

Makanan yang mengandung zat besi meliputi bayam, kacang-kacangan, sereal dengan kompsisi zat besi, daging merah, dan hati ayam.

2. Mengkonsumsi Vitamin D

Seperti diketahui, vitamin D bagus untuk mendukung fungsi tulang, syaraf, otot, dan sistem kekebalan tubuh. Bagus juga untuk menstimulasi sumsum tulang, agar menghasilkan trombosit beserta komponen darah yang lain.

Contoh makanan yang merupakan sumber vitamin D yaitu kuning telur, minyak ikan, dan susu.

3. Mengkonsumsi Makanan Mengandung Asam Folat

Makanan yang mengandung asam folat, bisa membantu pembentukan sel darah merah. Di mana asam folat merupakan bentuk vitamin B kompleks dengan beragam manfaat.

Dalam tubuh sangat diperlukan ketersediaan asam folat yang cukup untuk meningkatkan trombosit.

Untuk meningkatkan asam folat dalam tubuh, bisa mengkonsumsi makanan mengandung asam folat seperti kacang-kacangan, alpukat, hati sapi, sayuran hijau, dan lainnya.

4. Mengkonsumsi Makanan Mengandung Vitamin K

Untuk melakukan proses pembekuan darah beserta trombosit, ada baiknya mengkonsumsi makanan mengandung vitamin K.

Contohnya yaitu kacang kedelai dan sayuran hijau yang mengnadung viitamin K. Dengan begitu bisa mengurangi risiko dampak dari menurunnya trombosit yang rendah, berupa perdarahan.

5. Mengkonsumsi Makanan Mengandung Vitamin C

Makanan yang kaya vitamin C, bisa membantu penyerapan zat besi dalam tubuh, sehingga pembentukan trombosit lebih optimal.

Berikut makanan yang mengandung vitamin C meliputi brokoli, kiwi, jeruk, dan paprika.

Selama proses pemulihan dari DBD, istirahat yang memadai sangat penting, karena memberikan kesempatan bagi tubuh untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, disarankan untuk menghindari aktivitas fisik yang berat atau melelahkan. Aktivitas fisik yang berlebihan dapat meningkatkan risiko perdarahan pada penderita DBD, yang memiliki jumlah trombosit rendah.

Meningkatkan jumlah trombosit pada penderita DBD memerlukan perhatian khusus dan pemantauan yang teliti. Konsultasikan dengan dokter dan selalu ikut petunjuknya, agar cepat pulih.

Syarif Kasyafani Indonewsportal Media Reporter